Soal Bunga Majemuk Beserta Jawabannya

Soal Bunga Majemuk Beserta Jawabannya

Carilah 1 buah soal yang membahas tentang bunga majemuk dan bunga tunggal beserta jawabannya !

Daftar Isi

1. Carilah 1 buah soal yang membahas tentang bunga majemuk dan bunga tunggal beserta jawabannya !


Buatlah contoh soal bunga tunggal dan bunga majemuk. Bunga tunggal adalah bunga yang besarnya tetap setiap jangka waktu tertentunya. Bunga majemuk adalah bunga yang besarnya tidak tetap setiap jangka waktu tertentunya.

Rumus modal akhir untuk bunga tunggal

Mn = M(1 + nb)

Rumus modal akhir untuk bunga majemuk

Mn = M(1 + b)ⁿ

Keterangan

M = modal awal

Mn = modal akhir

b = persentase bunga tunggal/bunga majemuk

n = jangka waktu

Pembahasan

Contoh soal Bunga Tunggal

1. Modal sebesar Rp12.000.000,00 dibungakan dengan bunga tunggal 10% setahun. Setelah 3 tahun besarnya modal akhir adalah …

a. Rp13.200.000,00        d. Rp36.000.000,00

b. Rp15.600.000,00        e. Rp39.600.000,00

c. Rp18.400.000,00

Jawab

M = Rp12.000.000,00

b = 10% per tahun

n = 3 tahun

Besar modal akhir selama 3 tahun adalah

Mn = M(1 + nb)

Mn = Rp12.000.000,00 (1 + 3(10%))

Mn = Rp12.000.000,00 (1 + 3())

Mn = Rp12.000.000,00 (1 + 3(0,1))

Mn = Rp12.000.000,00 (1 + 0,3)

Mn = Rp12.000.000,00 (1,3)

Mn = Rp15.600.000,00  

Jawaban B

2. Andi menyimpan uang di Bank sebesar Rp5.000.000,00 dengan bunga tunggal 12% setahun. Setelah 15 bulan uang Andi menjadi …

a. Rp5.062.000,00        d. Rp6.250.000,00

b. Rp5.600.000,00        e. Rp7.000.000,00

c. Rp5.750.000,00

Jawab

M = Rp5.000.000,00

b = 12% per tahun  

n = 15 bulan = tahun

Uang Andi setelah 15 bulan adalah

Mn = M(1 + nb)

Mn = Rp5.000.000,00 (1 + (12%))

Mn = Rp5.000.000,00 (1 + )

Mn = Rp5.000.000,00 (1 + )

Mn = Rp5.000.000,00 (1 + 0,15)

Mn = Rp5.000.000,00 (1,15)

Mn = Rp5.750.000,00  

Jawaban C

Contoh soal Bunga Majemuk

1. Pada awal bulan, Firdaus menabung di Bank sebesar Rp500.000,00. Jika Bank memperhitungkan suku bunga majemuk sebesar 2,5% setiap bulan, maka jumlah tabungan Firdaus setelah satu tahun adalah ….  

(hasil (1 + b)ⁿ dibulatkan 4 angka dibelakang koma)

a. Rp575.250,00        d. Rp656.050,00

b. Rp624.350,00        e. Rp672.450,00

c. Rp640.050,00

Jawab

M = Rp500.000,00

b = 2,5% per bulan

n = 1 tahun = 12 bulan

Jumlah tabungan Firdaus setelah satu tahun adalah

Mn = M(1 + b)ⁿ

Mn = Rp500.000,00 (1 + 2,5%)¹²

Mn = Rp500.000,00 (1 + )¹²

Mn = Rp500.000,00 (1 + 0,025)¹²

Mn = Rp500.000,00 (1,025)¹²

Mn = Rp500.000,00 (1,3449)

Mn = Rp672.450,00

Jawaban E

2. Modal sebesar Rp25.000.000,00 dipinjamkan selama 5 tahun dengan perjanjian bunga majemuk 4% setahun. Besar modal beserta bunganya yang diterima pada akhir periode adalah …

(hasil (1 + b)ⁿ dibulatkan 4 angka dibelakang koma)

a. Rp28.122.500,00        d. Rp31.500.000,00

b. Rp29.247.500,00        e. Rp31.632.500,00

c. Rp30.417.500,00

Jawab

M = Rp25.000.000,00

n = 5 tahun

b = 4%  per tahun

Besar modal yang diterima pada akhir periode

Mn = M(1 + b)ⁿ

Mn = Rp25.000.000,00(1 + 4%)⁵

Mn = Rp25.000.000,00(1 + )⁵

Mn = Rp25.000.000,00(1 + 0,04)⁵

Mn = Rp25.000.000,00(1,04)⁵

Mn = Rp25.000.000,00(1,2167)

Mn = Rp30.417.500,00

Jawaban C

Pelajari lebih lanjut  

Contoh soal lain tentang bunga majemuk

brainly.co.id/tugas/9661497

------------------------------------------------

Detil Jawaban    

Kelas : 12

Mapel : Matematika kurikulum 2013

Kategori : Matematika Keuangan

Kode : 12.2.3

Kata Kunci : Buatlah contoh soal bunga tunggal dan bunga majemuk

Simak lebih lanjut di Brainly.co.id - https://brainly.co.id/tugas/12591613#readmore


2. Contoh soal bunga majemuk beserta jawabanya


Jawab:

Penjelasan dengan langkah-langkah:

Soal .

Tentukan bunga majemuk pada kondisi seperti berikut = modal Rp 1.000,00 selama 3 tahun dengan bunga majemuk 5%.

Jawaban:

Apabila telahdiketahui Modal=1.000.000 dan bunga majemuk 5% pertahun

Jadi pada bunga yang didapatkan setelah 3 tahun ialah:

Bunga tahun 1 = 5% x 1.000.000 = 50.000

Bunga tahun 2 = 5% x 1.050.000 = 52.500

Bunga tahun 3 = 5% x 1.102.000 = 55.125

Total bunga selama 3 tahun adalah 157.625


3. tolong buatin soal bunga majemuk, peluruhan dan pertumbuhan beserta jawabannya. masing2 satu


Banyak penduduk kota A setiap tahun meningkat 2% secara eksponensial dari tahun sebelumnya. Tahun 2013 penduduk di kota A sebanyak 150.000 orang. Hitung banyak penduduk pada tahun 2014 dan 2023!

[tex]p = 150.000 \: \: \: b =2\% \: = 0.2[/tex]
Banyak penduduk pada tahun 2014 (artinya 1 tahun setelah 2013, maka n = 1):
[tex]p = (1 + b)p \\ p = 153.000 \: jiwa \\ [/tex]
Banyak penduduk pada tahun 2023 (n=2023-2013=10)


yang Ini Isinya Ad di Atas!

smoga Membantu
maaf Kalau Ngaco!

4. Tolong berikan 5 contoh soal Pilihan Ganda tentang kalimat majemuk beserta jawabannya?


1. Aku pergi ke sekolah setelah Ayah pergi ke kantor.
2. Ibu menyapu lantai rumah sebelum aku mengepel lantai.
3.Sari merupakan anak yang pandai bahkan dia juga merupakan bintang kelas.
4. Ayah membaca Koran di ruang tamu, sedangkan Ibu membaca majalah di dapur
5.Aku tertidur pulas di kamar ketika seseorang mengetuk pintu rumahku

5. Latihan SoalSejumlah $1000 diinvestasikan selama 10 tahun dengan suku bunga 6% bunga majemuksetahun, Hitunglah jumlah majemuk setahun​


Jumlah uang yang diinvestasikan setelah setahun adalah sebesar $1.060

Nilai tersebut diperoleh dengan perhitungan rumus suku bunga majemuk. Perhatikan pembahasan berikut.

Pembahasan

Diketahui:

Jumlah uang yang diinvestasikan adalah sebesar $1000

suku bunga 6%

lama investasi = 10 tahun

Ditanya:

jumlah uang setelah 1 tahun?

Dijawab:

Untuk menentukan banyaknya uang yang diinvestasikan setelah satu tahun maka rumus yang digunakan adalah sebagai berikut:

Rumus menentukan hasil tabungan akhir dengan suku bunga majemuk:

Mn = M₀  (1+p)ⁿ

dimana:

M₀ = uang mula - mula yang diinvestasikan

Mn = jumlah investasi akhir

p = besar bunga majemuk per periode / tahun

n = besar periode

Dari soal kita mengetahui bahwa:

M₀ =  $1000

p = 6%

n = 1

Maka jumlah investasi setelah 1 tahun adalah

Mn = M₀  (1+p)ⁿ

Mn = $1000 (1 + 6%)¹

Mn = $1000 (1 + 0.06)

Mn = $1000 x 1.06

Mn = $1.060

Jadi, jumlah investasi setelah satu tahun menjadi $1.060

Pelajari lebih lanjutContoh soal mencari suku bunga tunggal dan majemuk https://brainly.co.id/tugas/12591613Pengertian bunga dan suku bunga https://brainly.co.id/tugas/9737968Menghitung tabungan akhir dengan suku bunga majemuk https://brainly.co.id/tugas/1745536

----------------------------------

Detil jawaban

Kelas: 7

Mapel: Matematika

Bab: Aritmatika Sosial

Kode: 7.2.7

Kata Kunci: Jumalh uang, Suku bunga majemuk, Investasi, Suku bunga


6. buatlah soal bunga majemuk 1atau2% dengan 3 tahuntolong bantu jawab kakkkk​


Berikut adalah contoh soal bunga majemuk untuk 2 tahun dengan tingkat bunga 2%:

Andi menabung di bank dengan menyimpan uang sebesar Rp 10.000.000,- dengan tingkat bunga 2% per tahun. Berapakah total uang yang akan diterima Andi setelah 2 tahun?

Untuk menyelesaikan soal ini, Anda dapat menggunakan rumus bunga majemuk:

A = P(1 + r/n)^(nt)

Keterangan:

A = Total uang setelah n tahun

P = Jumlah uang awal (Rp 10.000.000,-)

r = Tingkat bunga per tahun (2% atau 0,02 dalam bentuk desimal)

n = Jumlah periode bunga dalam satu tahun (dalam kasus ini, n = 1 karena bunga diberikan per tahun)

t = Jumlah tahun (2 tahun)

Substitusi nilai ke dalam rumus:

A = 10.000.000(1 + 0,02)^(1*2)

A = 10.000.000(1,02)^2

A = 10.000.000(1,0404)

A = 10.404.000

Jadi, total uang yang akan diterima Andi setelah 2 tahun adalah Rp 10.404.000,-.


7. Contoh soal katrol ganda (majemuk) beserta jawabannya!


Perhatikan gambar di bawah ini. Jika massa benda 50 kg, hitunglah gaya yang diperlukan untuk mengangkat benda tersebut (anggap percepatan gravitasi ditempat tersebut 10 m/s? Hitunglah keuntungan mekanisnya?
Penyelesaian:Untuk menjawab soal tersebut Anda harus mencari berat beban tersebut, yaitu:w = m.gw = 200 kg. 10 m/sw = 2.000 Nuntuk katrol bergerak, gaya yang diperlukan sama dengan setengah berat benda, dengan persamaan:2F = w2F = 500 NF = 500 N/2F = 250 NJadi gaya yang diperlukan untuk mengangkat benda tersebut dengan katrol bergerak adalah 250 N
Keuntungan mekanis untuk katrol tetap adalahKM = w/FKM = 500 N/250 NKM = 2Jadi keuntungan mekanis untuk katrol bergerak adalah 2

8. rumus bunga majemuk? beserta contoh


Kelas : 12
Mapel : Matematika
Kategori : Barisan dan Deret
Kata Kunci : bunga, majemuk
Kode : 12.2.7 {Kelas 12 Matematika KTSP - Bab 7 - Barisan dan Deret]

Pembahasan :
Bunga majemuk atau bunga berbunga diperoleh dari suatu investasi dengan jangka waktu tertentu dan dibayarkan pada interval waktu yang seragam. Semua bunga yang dibayarkan dihitung berdasarkan pokok simpanan ditambah dengan akumulasi bunga yang didapat sebelumnya. 

Nilai akhir modal dengan aplikasi bunga majemuk dapat ditentukan berdasarkan masa bunga bulat atau masa bunga pecahan.

1. Nilai akhir bunga majemuk dengan masa bunga bulat sebagai berikut.
Suatu modal awal M₀ yang dibungakan dengan suku bunga b% dan lama pengembalian atau periode bunga (bulat) n, maka dapat ditentukan nilai akhir
Mn = M₀(1 + b)ⁿ.

2. Nilai akhir bunga majemuk dengan masa bunga pecahan sebagai berikut.
Suatu modal awal M₀ yang dibungakan dengan suku bunga b% dan lama pengembalian atau periode bunga (pecahan) n + [tex] \frac{p}{q} [/tex], maka dapat ditentukan nilai akhir 
Mn = M₀(1 + b)ⁿ x (1 + [tex] \frac{p}{q} [/tex] x b).

Catatan : 
Nilai (1 + i)ⁿ dapat dihitung dengan cara :
a. menggunakan kalkulator;
b. menggunakan logaritma;
c. menggunakan daftar bunga.

Contoh : https://brainly.co.id/tugas/3677592

Semangat!

Stop Copy Paste!

9. Apa yang dimaksud dengan bunga majemuk ? tolong beri penjelasan beserta contoh soal , terima kasih untuk jawabannya


bunga majemuk adalah bunga ganda
maksudnya jika bunga misalnya 15% maka bunga untuk tahap selanjutnya adalah 15% dari jumlah uang yang di tambah dari 15% sebelumnya


majemuk itu, bunga yang subur. atau bisa jadi yang sedang tumbuh dengan indah. iya, masa masa! :)

10. Adi mempunyai modal sebesar Rp 15.000.000, dibungakan dengan bunga majemuk 6% pertahun. Tentukan nilai bunga majemuk yang diperoleh pada tahun ke 3 dan nilai akhirnya ? Dari soal diatas ,maka tentukan modal awalnya !


Na = Ni (1 + i)n
n = 3x6 = 18
Na = 15.000.000 ( 1 + 0 06)18
Na = 15.000.000 (2.854223)=
Na. 42,813.000

11. Apakah yang dimaksud bunga tunggal dan majemuk? *INI SOAL IPA JANGAN JAWAB MATEMATIKA LAH*


Jawaban:

Bunga tunggal adalah bunga yang selalu tetap nilainya, maka bagaimana dengan bunga majemuk?

Bunga majemuk adalah bunga yang akan diberikan berdasarkan modal awal dan akumulasi bunga pada periode-periode sebelumnya.

Penjelasan:

jgn lupa follow:)


12. soal Bunga Majemuk. tolong jawab


Jawaban:

saya ingin membantu menjawab, tapi saya kaga bisa:v


13. Apa yang dimaksud dengan bunga majemuk , tolong beri penjelasan beserta contoh soal , terimaa kasih atas jawabannya ^^


bunga majemuk adalah bunga ganda
maksudnya jika bunga misalnya 15% maka bunga untuk tahap selanjutnya adalah 15% dari jumlah uang yang di tambah dari 15% sebelumnya
atau
bunga majemuk itu, bunga yang subur. atau bisa jadi yang sedang tumbuh dengan indah


14. berikan 5 contoh soal tentang kalimat majemuk beserta jawaban dan pembahasannya


Jawaban:

1. Berikan contoh kalimat majemuk setara!

Jawaban: Ibu berangkat ke pasar dan Rere berangkat ke kantor.

2. Berikan contoh kalimat majemuk rapatan!

Jawaban: Pak Leo menatap dan bekerja di Pontianak.

3. Berikan contoh kalimat majemuk bertingkat!

Jawaban: Pak Anton sudah menetap di Bali sejak tahun 1988.

4. Berikan contoh kalimat majemuk campuran!

Jawaban: Ayah pergi ke kantor dan Ibu pergi pasar, sedangkan aku belajar di rumah.

5. Rara sedang belajar di kelas.

Maya sedang belajar di kelas.

Buatlah sebuah kalimat majemuk rapatan dari kedua kalimat di atas!

Jawaban: Rara dan Maya sedang belajar di kelas.

Penjelasan:


15. Contoh soal bunga majemuk


Seorang anak menginvestasikan uang sebesar Rp. 1000.000 dengan bunga majemuk sebesar 20% pertahun. Tentukanlah jumlah investasinya selama lima tahun!

16. Tolong berikan 5 contoh soal Pilihan Ganda tentang kalimat majemuk beserta jawabannya?


1. Kata adalah satuan bahasa terkecil yang dapat berdiri sendiri dengan makna yang ….
a. sama
b. bebas
c. terikat
d. berbeda
e. ganda

2. Di bawah ini yang bukan fungsi kelas kata adalah ….
a. melambangkan pikiran atau gagasan yang konkret menjadi abstrak
b. membentuk bermacam-macam struktur kalimat
c. memperjelas makna gagasan kalimat
d. membentuk satuan makna sebuah frasa, klausa, atau kalimat
e. membentuk gaya
3. Verba yang tidak membutuhkan objek dalam kalimat adalah ….
a. verba dasar
b. verba turunan
c. verba monotransitif
d. verba transitif
e. verba intransitif

4. Sekarang Riri sombong. Kata yang bercetak miring pada kalimat di atas termasuk dalam ….
a. adjektiva
b. nomina
c. verba
d. numeralia
e. pronomina

5. Ibu membeli buku satu lusin. Kalimat di atas termasuk dalam numeralia ….
a. takrif numeralia pokok
b. tak takrif numeralia pokok
c. takrif numeralia tingkatan
d. tak takrif numeralia tingkatan
e. takrif numeralia kolektif
NoKalimatKalimat Majemuk ApaPola Kalimat1Ketika hujan lebat, Ani tidur pulasbertingkatKS P PelS P2Agar Heri lulus ujian, ia harus belajar sungguh-sungguhbertingkatKS P PelS P Pel3Ketika hujan turun, Ibu sudah berada di rumahbertingkatKS P KS P4Motor Alif melewati jalan berlubang saatdia pergi ke WonogiribertingkatS P OKS P K5Perempuan itu menyukai mawar berduri tetapi kekasihnya tidak menyetujuinyasetaraS P O S P6Ayah membaca surat kabar sedangkan ibu asyik memasak di dapursetaraS P O S P K7Ananda membuat sayur dan sayur itu disukai keluarganyasetaraS P O S P O8Saat paman datang, ayah sedang membaca majalah dan ibu memasak di dapurcampuranKS P O S P KS P9Motor Adinda melewati jalan berlubang dan lubang itu sangat dalam saat dia pergi ke WonogiricampuranS P O S PKS P K10Ketika hujan turun dan petir menyambar-nyambar, ibu sedang tidurcampuranKS PS P S PJAWABAN KLAUSA DAN FRASE ATRIBUT BERIMBUHANPaket 2Pilihlah, termasuk jenis klausa atau frase atributif berimbuhankah pernyataan di bawah ini ? Berilah penjelasan!NoPernyataanPenjelasan1mobil termahal itufrase atributif berimbuhan2mobil itu sangat mahalklausa3jalan berlubang itufrase atributif berimbuhan4pohon berantingfrase atributif berimbuhan5jalan itu berlubangklausa6jalan berlumpurfrase atributif berimbuhan7tangga berjalanfrase atributif berimbuhan8anak berjalanklausa9orang berjilbabfrase atributif berimbuhan10orang itu berjilbabklausaMACAM-MACAM DAN CIRI-CIRI KALIMAT MAJEMUKMacam Kalimat MajemukKonjungsiJumlah klausaContohKM SetaraKoordinatif(dan, atau, tetapi)2 atau lebih yang kedudukannya sejajarIbu memasak timlodantimlo itu disukai oleh keluarganyaKM BertingkatSubordinatifWaktu: setelah, sesudah, tatkala, sebelum, dsb.Tujuan: agar, supaya, untuk, gunaAkibat: sehingga, maka, akibatnya, sampai-sampai2 klausa yang kedudukannya tidak sejajarIbu memasak timloketika anak-anak sedang belajar mengajiKM CampuranGabungan (koordinatif dan subordinatif)3 klausa atau lebih yang kedudukannya ada yang sejajar dan ada yang bertingkatIbu memasak timloketika anak-anaknya sedang belajar mengaji dan suaminya sedang mengisi pengajianKeterangan:1. Kalimat majemuk setara:Ibu memasak timlodantimlo itu disukai oleh keluarganyaTerdiri dari dua klausa, yaitu :Ibu memasak timlotimlo itu disukai oleh keluarganyaPola kalimat tersebut: S P O S P O2. Kalimat majemuk bertingkat:Ibu memasak timloketika anak-anak sedang belajar mengajiTerdiri dari: Satu klausa utama dan Satu klausa bawahanSatu klausa utama/ induk kalimat:Ibu memasak timloSatu klausa bawahan/ anak kalimat:ketika anak-anak sedang belajar mengajiPola kalimat tersebut: S P OKS P O3. Kalimat majemuk campuran:Ibu memasak timloketika anak-anaknya sedang belajar mengaji dan suaminya sedang mengisi pengajianTerdiri dari: Satu klausa utama dan dua klausa bawahan/ anak kalimatSatu klausa utama/ induk kalimat:Ibu memasak timloDua klausa bawahan/ anak kalimat:ketikaanak-anaknya sedang belajar mengajidansuaminya sedang mengisi pengajianPola kalimat tersebut: S P OKS P O S P O

17. seseorang menginvestasikan uangnya sebesar 15.000.000 dengan suku bunga 1% pertahun jika perhitungan bunga dilakukan setiap 6 bulan sekali berapakah keuntungan jika menggunakan bunga tunggal dan bunga majemuk​jawab besertakan cara


Jawaban:

jwp an nya cya. s. s. s. s.


18. minta contoh soal presantase bunga, bunga majemuk, bunga tunggal, dan anuitas beserta cara kerjanya ya terima kasih :)


Berapa nilai M yang membuat Mn= Rp 100.000.000 dengan tingkat bunga dihitung triwulan atau j4 = 12% p.a. selama 6 tahun?

19. minta contoh soal bunga majemuk dan tunggal.. makasih :)


Saya coba bantu ya :)
  1. Pak Tri memiliki modal di Bank Rp1.000.000,00 dibungakan dengan bunga tunggal selama 3 tahun dengan suku bunga 18%/tahun. Tentukan bunga yang diperoleh dan modal setelah dibungakan!
Diketahui : M = Rp1.000.000,00
i = 18%/tahun
t = 3 tahun
Ditanya : B = ?
Ma=?
Jawab : B = M x i x t
                    100
B= Rp1.000.000,00 X 18 X 3
                 100
B= Rp540.000,00
Ma = M + B
= Rp1.000.000,00 + Rp540.000,00
= Rp 1.540.000,00
Jadi modal akhir yang diterima yaitu Rp 1.540.000,00
  2. Handi Satrio menanam modal sebesar Rp.200.000,00 dengan bunga majemuk 5%/tahun. Berapakah besar modal setelah 2 tahun?
Penyelesaian:
Diketahui : M = Rp.200.000,00
i = 5 %
t = 2 tahun
Ditanya : M2=?
Jawab : Mn = M ( 1 + i )n
= Rp.200.000,00 (1 + 5%)² 
= Rp.200.000,00 (1 + 0,05)²
=Rp.200.000,00 (1,05)²
=Rp.200.000,00 x 1,1025
= Rp 220.500,00
Jadi modal yang diperoleh setelah 2 tahun sebesar Rp 220.500,00
makasih mohon maaf jika kurang memuaskan :)

20. contoh soal bunga majemuk, khusus nya mencari nilai sekarang


saya mau tanya maksud bunga majemuk itu apa?

21. Apakah yang dimaksud bunga tunggal dan majemuk? Masing masing kasih contoh! INI SOAL IPA


Jawaban:

bunga tunggal adalah bunga yg besarnya tetap setiap jangka waktu tertentunya.

bunga majemuk adalah bunga yg besarnya tidak tetap setiap jangka waktu tertentunya.

contoh bunga tunggal:

mawar

dadap

kembang sepatu

cabe

contoh bunga majemuk

kumis kucing

anggrek

pisang

jagung


22. materi bunga majemuk dan contoh soalnya


Contoh Soal
Agus menabung sebesar 1.000.000 rupiah di bank dengan sistem bunga majemuk dan suku bunga 5% per tahun. Tentukan besarnya tabungan Agus pada akhir tahun ketiga!
Jawab:
Tabungan Agus mula-mula adalah 1.000.000 rupiah. Karena bank tersebut memiliki bunga 5% pertahun, maka besarnya bunga pada tahun pertama adalah 1.000.000 x 5% = 50.000 rupiah. Total tabungan Agus menjadi 1.050.000 rupiah.
Pada tahun kedua, besarnya bunga adalah 1.050.000 x 5% = 52.500 rupiah. Jadi, total tabungan Agus adalah 1.050.000 + 52.500 = 1.102.500 rupiah.
Pada tahun ketiga, besarnya bunga adalah 1.102.500 x 5% = 55.125 rupiah. Jadi, total tabungan Agus pada akhir tahun ketiga adalah 1.102.500 + 55.125 = 1.157.625 rupiah.

atau langsung dikerjakan dengan rumus,



Jadi, total tabungan Agus pada akhir tahun ketiga adalah 1.157.625 rupiah.


23. bagaimana pendapat andda tentang bunga majemuk dan bunga tunggal ? bagaimana cara membedakannya ? bagaimana mencarinya ? dan bagaimana cara mengerti bahwa soal tersebut adalah bunga majemuk atau bunga tunggal ?


kalo bunga tunggal itu jika modal tersebut dibayarkan berdasarkan modal tersebut. sedangkan bunga majemuk itu terjadi proses bunga dari modal awal dengan bunga yg tidak diambil. artinya modal itu dibungakan lagi pada periode waktu berikutnya

24. rumus bunga majemuk,jelaskan beserta keterangan


Mn = M (1+b) pangkat n

Mn = bunga majemuk
M = modal
b = bunga (per bulan)
n = bulan ke-n

25. Tolong berikan 5 contoh soal Pilihan Ganda tentang kalimat majemuk beserta jawabannya?


1) Ali membeli buku setelah pulang sekolah.
Pernyataan di atas merupakan kalimat....
a. majemuk setara
b. majemuk bertingkat
c. majemuk campuran
d. kompleks koordinatif
Jawaban: B

2) Kalimat berikut yang merupakan kalimat majemuk campuran adalah....
a. Aku duduk di bawah pohon kelapa.
b. Lisa dan Bela mengajakku bermain boneka.
c. Anita dan Rini bermain di teras setelah pulang sekolah.
d. Ketika aku sarapan, ibu sedang mencuci baju.
Jawaban: C

3) Intan merapikan kamarnya lalu menyapu lantai.
Merupakan kalimat....
a. Simplek
b. Majemuk Setara
c. Majemuk bertingkat
d. Majemuk Campuran
Jawaban: B

4) Tina dan Laras berangkat sekolah ketika hujan turun.
Konjungsi yang terdapat pada kalimat tersebut sehingga membentuk kalimat majemuk campuran adalah....
a. dan, ketika
b. dan
c. ketika
d. Tina, Laras
Jawaban: A

5) Berikut yang merupakan kalimat majemuk setara, kecuali....
a. Aldo bermain bola di lapangan
b. Setelah Roni bermain, dia merasa lapar.
c. Salsa pergi ke pasar kemudian pulang dengan becak.
d. Beni dan Doni pergi ke lapangan untuk bermain bola.
Jawaban: C

26. Buatkan Soal beserta jawaban dari ingkaran dari pernyataan majemuk


tentukan negasi (ingkaran) dari pernyataan majemuk berikut ini :
jika cuaca mendung maka hujan turun .
penyelesaian :

misal : p = cuaca mendung
            q = hujan turun

~ ( p ⇒ q) = p ∧ ~ q
                 = cuaca mendung tetapi (dan) hujan tidak turun

27. tong bantu jawab ya soal bunga majemuk , menggunakan rumus bunga majemuk ya ...nanti kalau like ... terimakasih soalnya di foto ya 1 - 4 ​


Penjelasan dengan langkah-langkah:

udh itu baru dijawab barusan


28. buatlah contoh soal bunga tunggal dan bunga majemuk?


Buatlah contoh soal bunga tunggal dan bunga majemuk. Bunga tunggal adalah bunga yang besarnya tetap setiap jangka waktu tertentunya. Bunga majemuk adalah bunga yang besarnya tidak tetap setiap jangka waktu tertentunya.

Rumus modal akhir untuk bunga tunggal

Mn = M(1 + nb)

Rumus modal akhir untuk bunga majemuk

Mn = M(1 + b)ⁿ

Keterangan

M = modal awal Mn = modal akhir b = persentase bunga tunggal/bunga majemuk n = jangka waktu
Pembahasan

Contoh soal Bunga Tunggal


1. Modal sebesar Rp12.000.000,00 dibungakan dengan bunga tunggal 10% setahun. Setelah 3 tahun besarnya modal akhir adalah …

a. Rp13.200.000,00        d. Rp36.000.000,00

b. Rp15.600.000,00        e. Rp39.600.000,00

c. Rp18.400.000,00

Jawab

M = Rp12.000.000,00 b = 10% per tahun n = 3 tahun

Besar modal akhir selama 3 tahun adalah

Mn = M(1 + nb)

Mn = Rp12.000.000,00 (1 + 3(10%))

Mn = Rp12.000.000,00 (1 + 3([tex]\frac{10}{100}[/tex]))

Mn = Rp12.000.000,00 (1 + 3(0,1))

Mn = Rp12.000.000,00 (1 + 0,3)

Mn = Rp12.000.000,00 (1,3)

Mn = Rp15.600.000,00  

Jawaban B



2. Andi menyimpan uang di Bank sebesar Rp5.000.000,00 dengan bunga tunggal 12% setahun. Setelah 15 bulan uang Andi menjadi …

a. Rp5.062.000,00        d. Rp6.250.000,00

b. Rp5.600.000,00        e. Rp7.000.000,00

c. Rp5.750.000,00

Jawab

M = Rp5.000.000,00 b = 12% per tahun  n = 15 bulan = [tex]\frac{15}{12}[/tex] tahun

Uang Andi setelah 15 bulan adalah

Mn = M(1 + nb)

Mn = Rp5.000.000,00 (1 + [tex]\frac{15}{12}[/tex] (12%))

Mn = Rp5.000.000,00 (1 + [tex]\frac{15}{12} \: . \: \frac{12}{100} [/tex])

Mn = Rp5.000.000,00 (1 + [tex]\frac{15}{100}[/tex])

Mn = Rp5.000.000,00 (1 + 0,15)

Mn = Rp5.000.000,00 (1,15)

Mn = Rp5.750.000,00  

Jawaban C




Contoh soal Bunga Majemuk


1. Pada awal bulan, Firdaus menabung di Bank sebesar Rp500.000,00. Jika Bank memperhitungkan suku bunga majemuk sebesar 2,5% setiap bulan, maka jumlah tabungan Firdaus setelah satu tahun adalah ….  

(hasil (1 + b)ⁿ dibulatkan 4 angka dibelakang koma)

a. Rp575.250,00        d. Rp656.050,00

b. Rp624.350,00        e. Rp672.450,00

c. Rp640.050,00

Jawab

M = Rp500.000,00 b = 2,5% per bulan n = 1 tahun = 12 bulan

Jumlah tabungan Firdaus setelah satu tahun adalah

Mn = M(1 + b)ⁿ

Mn = Rp500.000,00 (1 + 2,5%)¹²

Mn = Rp500.000,00 (1 + [tex]\frac{2,5}{100}[/tex])¹²

Mn = Rp500.000,00 (1 + 0,025)¹²

Mn = Rp500.000,00 (1,025)¹²

Mn = Rp500.000,00 (1,3449)

Mn = Rp672.450,00

Jawaban E



2. Modal sebesar Rp25.000.000,00 dipinjamkan selama 5 tahun dengan perjanjian bunga majemuk 4% setahun. Besar modal beserta bunganya yang diterima pada akhir periode adalah …

(hasil (1 + b)ⁿ dibulatkan 4 angka dibelakang koma)

a. Rp28.122.500,00        d. Rp31.500.000,00

b. Rp29.247.500,00        e. Rp31.632.500,00

c. Rp30.417.500,00

Jawab

M = Rp25.000.000,00 n = 5 tahun b = 4%  per tahun

Besar modal yang diterima pada akhir periode

Mn = M(1 + b)ⁿ

Mn = Rp25.000.000,00(1 + 4%)⁵

Mn = Rp25.000.000,00(1 + [tex]\frac{4}{100}[/tex])⁵

Mn = Rp25.000.000,00(1 + 0,04)⁵

Mn = Rp25.000.000,00(1,04)⁵

Mn = Rp25.000.000,00(1,2167)

Mn = Rp30.417.500,00

Jawaban C


Pelajari lebih lanjut  

Contoh soal lain tentang bunga majemuk

https://brainly.co.id/tugas/9661497


------------------------------------------------


Detil Jawaban    

Kelas : 12

Mapel : Matematika kurikulum 2013

Kategori : Matematika Keuangan

Kode : 12.2.3


Kata Kunci : Buatlah contoh soal bunga tunggal dan bunga majemuk


29. Tuliskan 5 soal pilihan ganda tentang mengelompokkan kata majemuk beserta jawaban


1.         Apakah arti kalimat tunggal ?

a. Kalimat yang terdiri dari satu klausa
b. Kalimat yang terdiri dari dua klausa atau lebih
c. Kalimat yang terdiri dari tiga klausa
d. Kalimat yang terdiri dari SPOK

2.         Apakah arti klausa ?

a. Suatu bahasa yang terdiri dari anak kalimat dan induk kalimat
b. Suatu bahasa yang terdiri dari suatu bahasa subjek dan prediket atau subjek saja
c. Suatu bahasa yang terdiri dari kalimat Tanya
d. Suatu kalimat yang terdiri dari kalimat perintah

3.         “Ani belajar di kamar”. Kalimat tersebut termasuk contoh ……………

a. Kalimat majemuk bertingkat
b. Kalimat majemuk setara
c. Kalimat majemuk bertinggal atau setara
d. Kalimat tunggal

4.         “Hasan mengerjakan pekerjaan rumah dan ayah duduk di teras”, kalimat tersebut adalah contoh dari …………

a. Kalimat majemuk setara
b. Kalimat majemuk bertingkat
c. Kalimat majemuk campuran
d. Kalimat tunggal

5.         Apakah fungsi partikel lah ?

a. Untuk menghaluskan perintah                  Untuk menghaluskan sapaan
b. Untuk menghaluskan pertanyaan                            
c. Untuk menghaluskan pribahasa


30. SOAL TENTANG BUNGA MAJEMUK Modal sebesar 5.000.000 disimpan dibalik selama 6 bulan dengan suku bunga majemuk 20% per tahun dan periode penyatuan bunganya 3 bulan. Besarnya bunga majemuk yang diperoleh sebesar....


Lanjutannya:
Jadi bunga yang diterima setelah disimpan selama 6 bulan adalah:
Bunga = Mt - Mo
= 5.512.500 - 5.000.000
= 512.500

31. Apa perbedaan bunga sederhana dengan bunga majemuk? Berikan contoh kasus beserta penyelesaiannya, berikan kesimpulan!​


Bunga Sederhana

Bunga Sederhana adalah bunga yang dihitung hanya dari induk tanpa memperhitungkan bunga yang telah diakumulasikan pada periode sebelumnya. Secara matematis bunga sederhana dapat dirumuskan sebagai berikut:

I = P x i x N

Dimana:

I = Jumlah bunga yang terjadi (Rupiah)

P = Jumlah induk yang dipinjam atau diinvestasikan

i = Tingkat bunga per periode

N = Jumlah periode yang terjadi.

Studi Kasus:

Seorang ibu rumah tangga meminjam uang sebesar Rp. 100.000,- di koperasi simpan pinjam dengan bunga sedeharna sebesar 10% per tahun selama 4 tahun dan dibayar sekali pada akhir tahun ke 4. berapa besar total hutang yang harus dibayar oleh ibu tersebut pada akhir tahun ke 4?

Solusi:

Untuk mengetahui total bunga yang harus dibayar, maka dilakukan penghitungan bunga selama 4 tahun terlebih dahulu dimana bunga selama 4 tahun adalah sebesar:

I = P x i x N

I = Rp. 10.000 x 10% x 4

I = Rp. 40.000,-

Maka total hutang yang harus dibayar adalah:

Total = Pinjaman Pokok + Total Bunga

Total = Rp. 100.000,- + Rp. 40.000,-

Bunga Majemuk

Bunga Majemuk adalah bunga yang besarnya dihitung berdasarkan besarnya induk ditambah dengan besarnya bunga yang telah terakumulasi pada periode sebelumnya atau biasa disebut bunga berbunga. Biasanya bunga ini sering dijumpai dalam kehidupan sehari-hari. Secara matematis bunga majemuk dapat dirumuskan sebagai berikut:

Tot = P x (1 + i)^(n)

Dimana:

Tot = Jumlah hutang yang harus dibayar (Rupiah)

P = Jumlah induk yang dipinjam atau diinvestasikan

i = Tingkat bunga per periode

n = Jumlah periode yang terjadi.

Studi Kasus:

Seorang ibu rumah tangga meminjam uang sebesar Rp. 100.000,- di koperasi simpan pinjam dengan bunga sedeharna sebesar 10% per tahun selama 4 tahun dan dibayar sekali pada akhir tahun ke 4. berapa besar total hutang yang harus dibayar oleh ibu tersebut pada akhir tahun ke 4?

Solusi:

Untuk mengetahui total bunga yang harus dibayar, maka dilakukan penghitungan bunga selama 4 tahun terlebih dahulu dimana total yang harus dibayar selama 4 tahun adalah sebesar:

Tot = P x (1 + i)^(n)

Tot = Rp.100.000,- x (1 + 10%)^(4)

Tot = Rp.100.000,- x (1,1)^3

Tot = Rp.100.000,- x 1,4641

Tot = Rp.146.410,


32. pengertian-Bunga Tunggal-Bunga Majemuk-Anuitasdan berikan rumus dan contoh soalnya ​


Tentu, berikut adalah penjelasan tentang bunga tunggal, bunga majemuk, dan anuitas, beserta rumus dan contoh soal masing-masing:

**Bunga Tunggal**

Bunga tunggal adalah bunga yang hanya dihitung berdasarkan pokok pinjaman. Bunga tunggal dihitung dengan rumus:

```

Bunga = P x r x t

```

* P adalah pokok pinjaman

* r adalah suku bunga dalam persentase

* t adalah jangka waktu pinjaman dalam tahun

Contoh soal:

Anda meminjam uang sebesar Rp10.000.000 dengan suku bunga 10% per tahun selama 2 tahun. Maka besarnya bunga yang Anda harus bayar adalah:

```

Bunga = Rp10.000.000 x 10% x 2 tahun = Rp2.000.000

```

**Bunga Majemuk**

Bunga majemuk adalah bunga yang dihitung berdasarkan pokok pinjaman dan bunga yang telah diperoleh sebelumnya. Bunga majemuk dihitung dengan rumus:

```

A = P(1 + r/n)^nt

```

* A adalah jumlah akhir

* P adalah pokok pinjaman

* r adalah suku bunga dalam persentase

* n adalah jumlah kali bunga dihitung dalam setahun

* t adalah jangka waktu pinjaman dalam tahun

Contoh soal:

Anda meminjam uang sebesar Rp10.000.000 dengan suku bunga 10% per tahun yang dihitung setiap bulan selama 2 tahun. Maka besarnya jumlah akhir yang Anda harus bayar adalah:

```

A = Rp10.000.000(1 + 0.1/12)^12 x 2 = Rp12.613.000

```

**Anuitas**

Anuitas adalah suatu seri pembayaran tetap yang dilakukan pada interval waktu yang tetap selama jangka waktu tertentu. Anuitas dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis, yaitu anuitas tetap dan anuitas variabel.

Anuitas tetap adalah anuitas yang memiliki jumlah pembayaran dan interval pembayaran yang tetap selama jangka waktu tertentu. Anuitas tetap dapat digunakan untuk menabung, membeli rumah, atau pensiun.

Anuitas variabel adalah anuitas yang memiliki jumlah pembayaran dan interval pembayaran yang variabel selama jangka waktu tertentu. Anuitas variabel dapat digunakan untuk berinvestasi dalam berbagai instrumen keuangan, seperti saham, obligasi, dan reksadana.

Rumus untuk menghitung anuitas tetap adalah:

```

A = P x (1 + r/n)^nt

```

* A adalah jumlah akhir

* P adalah pokok pinjaman

* r adalah suku bunga dalam persentase

* n adalah jumlah kali pembayaran dalam setahun

* t adalah jangka waktu pinjaman dalam tahun

Rumus untuk menghitung anuitas variabel adalah:

```

A = P x Σ[(1 + r/n)^nt - 1]

```

* A adalah jumlah akhir

* P adalah pokok pinjaman

* r adalah suku bunga dalam persentase

* n adalah jumlah kali pembayaran dalam setahun

* t adalah jangka waktu pinjaman dalam tahun

Contoh soal:

Anda menabung dengan anuitas tetap sebesar Rp1.000.000 setiap tahun selama 20 tahun dengan suku bunga 10% per tahun. Maka besarnya jumlah akhir yang Anda miliki setelah 20 tahun adalah:

```

A = Rp1.000.000 x (1 + 0.1/1)^20 x 20 = Rp46.415.100

```


33. Contoh soal katrol ganda (majemuk) beserta jawabannya!


ini soal dan jawabannya semoga membantu

34. Contoh soal konsep bunga tunggal dan bunga majemuk


Jawaban:

Berikut ini adalah contoh soal mengenai konsep bunga tunggal dan bunga majemuk:

Contoh Soal Bunga Tunggal:

1. Seorang individu meminjam uang sebesar Rp 10.000.000 dengan suku bunga 8% per tahun selama 2 tahun. Berapa jumlah bunga yang harus dibayarkan pada akhir periode?

Jawab:

Bunga = Pinjaman x Suku Bunga x Jangka Waktu

Bunga = Rp 10.000.000 x 0,08 x 2 = Rp 1.600.000

Jadi, jumlah bunga yang harus dibayarkan pada akhir periode adalah Rp 1.600.000.

Contoh Soal Bunga Majemuk:

1. Seorang individu menempatkan uang sebesar Rp 5.000.000 di bank dengan suku bunga 6% per tahun yang dihitung dengan sistem bunga majemuk tahunan. Berapa jumlah total yang akan diterima pada akhir 3 tahun?

Jawab:

Jumlah Total = Pokok + Bunga

Bunga = Pokok x (1 + Suku Bunga)^Jangka Waktu - Pokok

Bunga = Rp 5.000.000 x (1 + 0,06)^3 - Rp 5.000.000

Bunga = Rp 5.000.000 x (1,06)^3 - Rp 5.000.000

Bunga = Rp 5.000.000 x 1,191016 - Rp 5.000.000

Bunga = Rp 5.955.080 - Rp 5.000.000

Bunga = Rp 955.080

Jadi, jumlah total yang akan diterima pada akhir 3 tahun adalah Rp 5.000.000 + Rp 955.080 = Rp 5.955.080.

Perlu diingat bahwa dalam bunga majemuk, bunga akan dihitung berdasarkan jumlah pokok yang ditempatkan dan bunga yang diperoleh pada periode sebelumnya. Sedangkan pada bunga tunggal, bunga dihitung berdasarkan jumlah pinjaman atau pokok awal tanpa mempertimbangkan bunga sebelumnya.


35. bagaimana cara membedakan soal bunga majemuk dan bunga tetap?


jika pada soal tertulis bunga majemuk maka persentase bunga dipangkatkan sesuai lama /waktu

misal : modal dibungakan b% selama n tahun dengan bunga majemuk, maka perhitungan modal akhir = modal x [(100 + b)%]ⁿ

jika soal bunga tunggal , maka persentase bunga dikalikan langsung dengan lama/waktu

misal : modal dibungakan b% selama n tahun dengan suku bunga tunggal, maka perhitungan modal akhir = modal x b% x n

36. rumus bunga majemuk soal dan pembahasan


Rumus Bunga Majemuk

Mn = Mo (1 + r)^n
^ (pangkat)
ket :
Mn = modal akhir periode tertentu
Mo = modal awal
r = persentase bunga
n = waktu

Contoh :
Modal sebesar Rp 1.000.000,- dibungakan selama 3 tahun dengan bunga majemuk 4% pertahun.Berapakah besar modal akhir setelah 3 tahun?

Pembahasan :
Mo = Rp 1.000.000
r = 4% = 0,04
n = 3
Mn = Mo (1 + r)^n
Mn = 1.000.000 (1 + 0,04)^3
Mn = 1.000.000 (1,124864)
Mn = Rp 1.124.864

37. apa bedanya bunga tunggal dengan bunga majemuk dalam matematika.Serta rumus dan contoh soalnya.


1) Bunga Tunggal

Bunga tunggal adalah bunga yang diperoleh pada setiap akhir jangka waktu tertentu yang tidak mempengaruhi besarnya modal yang dipinjam. Perhitungan bunga setiap periode selalu dihitung berdasarkan besarnya modal yang tetap.

Rumus :

I = M . r . t

I → bunga tunggal
M → jumlah uang / modal semula
r → prosentase bunga
t → Jangka waktu

Jumlah uang setelah n tahun

Mn = M + I
= M + M . r . t

Mn = M ( 1 + r . t )

Contoh soal :

Tentukan bunga tunggal dari uang Rp 1.000.000,- dengan prosentase bunga 4% pertahun dalam jangka waktu 6 bulan. Berapa pula jumlah modal akhirnya?

Jawab :

M = Rp 1.000.000,-
r = 4% per tahun
t = 6 bulan = 6/12 = 1/2

I = M x r x t
= 1.000.000 x 4% x 1/2
= 1.000.000 x 0,04 x 1/2
= 20.000

Mn = M + I
= 1.000.000 x 20.000
= 1.020.000

2) Bunga Majemuk

Bunga majemuk adalah sebuah modal yang ditabung di bank dengan suku bunga majemuk p% tiap tahun. Pada akhir tiap tahun, modalnya akan bertambah, yaitu modal dan bunga. Jika bunga ini tidak diambil, pada tahun berikutnya bunga ini akan digabungkan dengan modal dan akan berbunga lagi. Begitu seterusnya sehingga proses ini dikenal dengan istilah bunga berbunga atau disebut dengan bunga majemuk.

Rumus :

Mn = M ( 1 + i )^n

Mn → nilai akhir modal
M → modal awal
i → suku bunga majemuk
n → jangka waktu

Contoh soal :

Modal sebesar Rp 2.000.000,- dibungakan dengan suku bunga majemuk 2% per bulan. Tentukan besar modal akhir setelah 1 tahun!

Jawab :

M = Rp 2.000.000,-
i = 2% = 0,02 per bulan
n = 1 tahun = 12 bulan

Mn = M ( 1 + i )^n
= 2.000.000 ( 1 + 0,02 )^12
= 2.000.000 (1,2682)
= 2.536.400

38. Apakah yang dimaksud bunga tunggal dan majemuk? INI SOAL IPA


Jawaban:

Pengertian Bunga Majemuk

Bila bunga tunggal adalah bunga yang selalu tetap nilainya, maka bagaimana dengan bunga majemuk? Bunga majemuk adalah bunga yang akan diberikan berdasarkan modal awal dan akumulasi bunga pada periode-periode sebelumnya

Jawaban:

Bunga majemuk adalah bunga yang akan diberikan berdasarkan modal awal dan akumulasi bunga pada periode-periode sebelumnya.

Penjelasan:

Maaf kalau salah


39. Tolong berikan 5 contoh soal Pilihan Ganda tentang kalimat majemuk beserta jawabannya?


1, Kata sapu Bisa berubah menjadi ?
     a. Kursi
     b. Bugar
     c. Tangan
Jdi jawabannya yg benar adalah C

40. bunga majemuk beserta contoh dan jawaban


Bunga majemuk merupakan bunga yang menjadi pokok dari suatu simpanan. Istilah yang sering digunakan adalah bunga berbunga. Pembahasan lebih mendalam tentang teori ini sudah kita bahas dalam artikel saya tentang BUNGA MAJEMUK. Pada artikel kali ini kita hanya berfokus pada latihan soal dan pemecahannya.



Contoh 1 # :

Seorang anak menginvestasikan uang sebesar Rp. 1000.000 dengan bunga majemuk sebesar 20% pertahun. Tentukanlah jumlah investasinya selama lima tahun!


Contoh 2 # :

Uang sebesar Rp.5.000.000,- diinvestasikan selama empat tahun dengan sistem bunga majemuk sebesar 5%. Tentukanlah besarnya uang tersebut setelah akhir tahun ke empat !

Jawab :

Moda Awal : M = Rp. 5.000.000,-

Persentase bunga majemuk pertahun : P = 5%

Lamanya periode investasi : n = 4

Besarnya simpanan setelah tahun ke empat adalah :

Jadi, besarnya simpanan selama empat tahun adalah Rp. 12.155.062,5

Sekarang yang menjadi pertanyaan, bagaimana kalau pertanyaannya adalah lamanya waktu menabung ( n ). Maka cara menjawabnya seperti pada contoh – contoh di bawah ini :


Contoh 3 # :

Seorang anak menabung di bank sebesar Rp. 1000.000,- dengan bunga majemuk 20% pertahun. Berapa tahunkah uang tersebut ditabung agar uangnya menjadi Rp. 2.488.320,- ?.

Jawab :

Modal Awal : M = Rp.1.000.000,-

Modal Akhir : MT = Rp. 2.488.320,-

Persentase bunga majemuk : P = 20%

Lamanya tabungan : n = …. ?

Untuk menjawab soal ini kita uraikan dari rumus menentukan Modal akhir suatu simpanan.


Jadi, lama tabungan tersebut disimpan adalah 5 tahun


Video Terkait

Kategori matematika